Hidup adalah sebuah perjalanan itulah sabuah tulisan yang pernah saya baca dari salah satu buku yang ada di perpustakaan tempat saya mencari ilmu dahulu, yang menjadi pertanyaan dalam diri saya, apakah perjalanan hidup kita harus selalu sesuai keinginan kita??.
Berdiri dan berjalan diarah yang tidak pernah kita inginkan rasanya seperti tak memiliki jiwa dan mati.
Namun inilah kehidupan yang memaksa seorang anak manusia berjalan ke arah perjalanan yang tidak pernah mereka inginkan.
Jika kalian bertanya kepada seorang anak kecil yang dipaksa bekerja ditengah keramaian lampu merah lalulintas kota. Apakah adik suka bekerja dijalan seperti ini??, jawabanya adalah,"tidak kak, kalau adik tidak kerja nanti mamah marah dan aku tidak dikasih makan". Apakah anak kecil tersebut meinginkan perjalanan kehidupan yang seperti ini.
Keinginan Adik apa, boleh kakak tahu?,"Inginnya bermain dan bersekolah kak", Jawab anak kecil tersebut.
Perjalanan kehidupan manusia tak selamanya sesuai dengan keinginan kita. Manusia hanya bisa berusaha mewujudkan keingiannya selebihnya hanya Allah.swt yang menentukan.
Meskipun terkadang terasa sakit, sedih, marah saat kita berjalan ke arah yang tak pernah kita inginkan namun saya yakin jalan tersebut adalah jalan terbaik yang Allah swt berikan kepada kita.
Selalu bersyukur dan berdoa membuat kita sebagai manusia semakin kuat untuk melawan arah kehidupan yang tak pernah kita inginkan.
Seperti sungai tak selamanya sungai mengalir lancar dan deras menuju laut ada kala nya sungai tak mengalir lancar dan deras. Begitu pula kehidupan tak selamanya kita berjalan ke arah yang tak pernah kita inginkan.
Selalu bersyukur dengan apa yang kita peroleh membuat kita tak pernah merasa sakit, jatuh dan menyesal membuat diri kita semakin dewasa untuk menghadapi kehidupan ini.
No comments:
Post a Comment